Persiapan bertubi - tubi menjelang pernikahan sudah dilakukan. Namun rasanya masih saja ada yang mengganjal. Adaaa aja yang ketinggalan :( duuhh rasanya pengen cuti beberapa bulan ini untuk nyiapin semuanya.
Waktu rasanya begitu cepaaaaattt.
Belum lagi untuk ujian kemarin, ditambah beberapa pekerjaan baru yang deadlinenya ga bisa dinego. Apaaahh belum lagi keputusan untuk usaha sampingan.
Sampai si cami ini marah-marah ga karuan karna kesibukankun yang dia bilang "mengada-ada".
Ini cami bikin gregetan ajah, emang situ doang yang bisa sibuk? Ini kan juga buat kemaslahatan kita berdua.
Tabungan diperbanyak, investasi dikembangkan, dan masih banyak yang harus ditambahkan. Duniawi sih.
Baru sadar akhir- akhir ini melewatkan yang namanya sholat tarawih berjamaah. Karena kadang dengan terpaksa harus sholat tarawih di rumah. Itupun kalau ga capek.
Astaghfirullaaahh...
Saking sibuknya ini rasanya bukan seperti ramadhan :(
Tolong ya Allah detik - detik terakir menjelang hari raya ingatkan saya bahwa ramadhan ini belum berakir!!!
Belum lagi media-media yang bukannya menciptakan suasana ramadhan eh rame sama piala dunia, pesta demokrasi, dsb.
Ya Allaaahh...
Media itu sangat berpengaruh banget buat mengubah mental masyarakat. Tolong presiden yang baru... Jangan kau hancurkan moral dan mental bangsa yaa.. Boleh toleransi beragama tapi lihatlah umat muslim di Indonesia lebih dominan, jangan hilangkan identitas keagamaan kita.
Kembali ke persiapan pernikahan yang beberapa hari lagi akan berlangsung.
Tak ada ceritanya sebelum pernikahan itu sepasang calon suami istri itu tidak pernah ada gangguannya.
Pasti ada saja.
Bismillahirrahmanirraahiim...
semua akan kita lewati berdua..
Aamiiin...
Sent from my iPhone
semangat mbak Wen :)
ReplyDeleteThankyou.. :)
Delete